Bahasa Indonesia/Bunyi
Bunyi bahasa merupakan bunyi, yang merupakan perwujudan dari setiap bahasa, yang dihasilkan oleh alat ucapan manusia yang berperanan di dalam bahasa. Bunyi bahasa adalah bunyi yang menjadi perhatian para ahli bahasa. Bunyi bahasa ini merupakan saranan komunikasi melalui bahasa dengan cara lisan. Dalam pembentukan bunyi bahasa terdapat tiga faktor utama yang terlibat, iaitu (1) sumber tenaga, (2) alat ucapan penghasil getaran, dan (3) rongga pengubah getaran.
Beberapa konsep yang perlu diketahui adalah:
- Vokal dan konsonan
- Diftong dan gugus konsonan
- Fonem dan grafem
- Fonotaktik
Vokal dan konsonan
suntingBerdasarkan ada tidaknya rintangan terhadap arus udara, bunyi bahasa dapat dibezakan menjadi dua kelompok: vokal dan konsonan.
Vokal ialah bunyi bahasa yang arus udaranya tidak mengalami rintangan dan kualitinya ditentukan oleh tiga faktor:
Diftong dan gugus
suntingDiftong berhubungan dengan vokal, sedangkan gugus berhubungan dengan konsonan.
- Diftong merupakan gabungan vokal dengan /w/ atau /y/, contohnya /aw/ pada /kalaw/ dan /baŋau/ (untuk kata "kalau" dan "bangau"), tetapi bukan /au/ pada /mau/ dan /bau/.
- Gugus adalah gabungan dua konsonan, atau lebih, yang termasuk dalam satu suku kata yang sama. /kl/ dan /br/ (seperti dalam "klinik" dan "obral") adalah gugus, sedangkan /mp/ dan /rc/ (seperti dalam "tampak", "timpa", "arca", dan "percaya") bukanlah gugus dalam bahasa Indonesia.
Fonem dan grafem
suntingFonotaktik
suntingBahasa Indonesia:
Bunyi •
Aksara •
Kata •
Ayat •
Wacana •
Rujukan •
Ketidaktekalan KBBI
Kelas Kata:
Bahasa Indonesia/Kata kerja •
Bahasa Indonesia/Kata sifat •
Bahasa Indonesia/Kata keterangan •
Bahasa Indonesia/Kata nama •
Bahasa Indonesia/Kata ganti •
Bahasa Indonesia/Kata bilangan •
Bahasa Indonesia/Kata tugas
(Preposisi •
Konjungsi •
Interjeksi •
Artikel •
Penegas)